Nmax Tour Boemi Nusantara: Jelajahi Wisata Sejarah Kota Bengkulu Hingga Wisata Kuliner di Kota Tertua di Indonesia

Nmax Tour Boemi Nusantara: Jelajahi Wisata Sejarah Kota Bengkulu Hingga Wisata Kuliner di Kota Tertua di Indonesia

Tour Boemi Nusantara N-Max Turbo di Bengkulu-Yamaha-Yamaha

BENGKULU, BIKERSEXPERT.COM – Setelah diperkenalkan pada bulan Juni yang lalu, Yamaha NMAX “Turbo” konsisten mendapatkan respon yang positif dari pecinta skutik premium di tanah air. Model teranyar dari keluarga MAXi ini hadir untuk menjawab keinginan konsumen yang membutuhkan motor kelas premium dengan performa MAXimal yang dikembangkan dengan konsep Evolution: Fun Tech X Prestige X Sporty. Menjawab respon positif tersebut, Yamaha mengadakan touring NMAX Tour Boemi Nusantara yang dimulai pada 25 Juli yang lalu dan kini kembali berlanjut pada seri Sumatra untuk etape BENGKULU – Palembang pada 6 – 8 September 2024.

“Setelah Jambi, NMAX Tour Boemi Nusantara kembali dilaksanakan di wilayah Bengkulu dan Palembang. Ini merupakan salah satu cara kami untuk membuktikan keunggulan produk terbaru NMAX ”Turbo” dengan berkendara touring keluar kota seperti YECVT yang menawarkan 2 mode berkendara yaitu T-Mode (Town Commuting) dan juga S-Mode (Sport Touring). Serta impressi Y- Shift yang membantu pengendara meningkatkan akselerasi ataupun deselerasi secara instan dalam 3 tingkatan, Low (1), Medium (2) dan High (3) serta fitur – fitur canggih lainnya akan dapat dirasakan manfaatnya secara lebih optimal.

Kondisi perjalanan touring yang berkelok serta memiliki tanjakan yang curam, tentunya akan menguji sejauh mana kemampuan dari NMAX ”Turbo” dalam hal akselerasi, kontrol handling maupun kenyamanan posisi berkendara.” tutur Billy Leonardi, General Manager Yamaha – Thamrin Brothers.

BACA JUGA:Spesial Hari Pelanggan Nasional, Yamaha Antar N-Max “TURBO” Pakai Mobil Mewah

BACA JUGA:Yamaha Memperkenalkan Produk Baru di Thailand


Perjalanan Bikers N-Max Turbo Tour To Bengkulu-Yamaha-Yamaha

Perjalanan etape ini dimulai dari Sentral Yamaha Bengkulu pada (6/9). Total peserta yang mencapai 20 rider berkendara city touring untuk mengenal kondisi motor. Para peserta yang terdiri dari rekan-rekan media dan komunitas ini berkeliling Kota Bengkulu untuk mengunjungi berbagai wisata bersejarah seperti Fort Marlborough, Rumah Pengasingan Soekarno dan Pantai Panjang. Pada sesi hari pertama ini para peserta menikmati bagaimana kenyaman dari NMAX ”Turbo” meliuk-liuk di kepadatan Kota Bengkulu.

Keesokannya (7/9) para peserta touring melakoni perjalanan sejauh lebih dari 300 kilometer dan melewati jalur-jalur berkelok, menanjak, dan menurun yang ekstrim khas dataran tinggi Pulau Sumatra. Pemandangan alam yang asri dan memanjakan mata, berikut dengan berbagai destinasi wisatanya yang menarik kembali menjadi suguhan utama para peserta selama melaksanakan touring. Tebing Suban Curup dan Kota Lubuk Linggau menjadi titik destinasi menarik yang akan dilewati oleh para bikers.

Selain untuk kembali menguji ketangguhan fitur “TURBO” Riding Mode “TURBO” Y-Shift menerabas trans lintas Sumatera yang ekstrim, touring kali ini juga akan mengajak para bikers untuk merasakan secara langsung dan memberikan testimoni mereka terhadap handling motor yang nyaman, yang kini juga telah dilengkapi dengan berbagai fitur canggih, mulai dari Traction Control System (TCS), sistem suspensi, dan fitur-fitur lainnya.

BACA JUGA:Fransesco Bagnaia, Memimpin Puncak Klasemen Ducati di Tes Misano

BACA JUGA:Komisi Grand Prix Menyetujui Sistem Pembekuan Mesin Moto-GP, Siapakah Yang Paling Diuntungkan ?

“Konsumsi bahan bakar pada NMAX ”Turbo” ini cukup mengejutkan, meskipun banyak menggunakan S-Mode konsumsi bahan bakar mencapai 1:45.2 km/liter*, cukup tinggi untuk konsumsi bahan bakar skutik kelas 150cc. Apalagi konsisi jalan yang menanjak dan berkelok tidak mempengaruhi konsumsi bahan bakar. Selain itu kecepatannya merata disetiap putaran mesin.

Bicara handling juga nurut banget untuk meliuk-meliuk di jalan perbukitan. Penggunaan Y-Shift pada kondisi jalan perbukitan juga sangat cocok dan berkendara jadi lebih nyaman. Hal ini juga bisa mengurangi resiko rem skutik blong saat melalui jalan yang menurun karena kerja rem dibantu dengan Y-Shift (deselarasi). Pada perjalanan, speedometer juga terbaca dengan jelas dan menampilkan informasi yang lengkap. Tips untuk menggunakan Y-Shift sebaiknya digunakan secara bertahap pada setiap level untuk dapat merasakan deselarasi yang maksimal.” ungkap Niko Fiandri salah satu media peserta.

Selama kurang lebih 2 jam berkendara, rombongan kemudian berhenti sejenak untuk beristirahat sembari menikmati pesona Tebing Suban yang menjadi salah satu titik tertinggi di wilayah Bengkulu.Touring pun kemudian dilanjutkan menuju Lubuk Linggau. Jalan dengan kontur yang memiliki berbagai tikungan patah yang menanjak dan menurun menjadi medan yang sangat menantang bagi para peserta touring dalam perjalanan menuju Lahat.

Temukan konten bikersexpert.com menarik lainnya di Google News

Source
Tag
Share
Berita Lainnya