JAKARTA, BIKERSEXPERT.COM – Penuhi permintaan para fans, PT Astra Honda Motor (AHM) akhirnya melakukan penyegaran pada Honda Monkey.
Kehadiran terkininya, tentu banyak sentuhan dilakukan PT AHM pada motor imut yang mengusung konsep Iconic Fun Bike tersebut.
Boleh dibilang, ubahan yang dilakukan pada motor yang dirilis sejak 1961 ini tidak main-main, karen terbilang cukup signifikan.
Meski banyak ubahan, namun PT AHM tetap mempertahankan karakter Honda Monkey, sehingga tetap terlihat eye catching.
Pastinya, Honda Monkey mempertahankan aura desain dari generasi pertama dengan siluet klasik yang menonjol dari ukuran bodi yang compact.
Setiap permukaan bodi dan fiturnya didesain secara terpisah dengan lekuk yang simple dan menarik perhatian.
Penyegaran terbaru disematkan pada corak warna jok dan paduan warna pada rangka yang selaras dengan setiap pilihan varian yang disajikan.
Pada corak warna jok, kesan klasik semakin terasa dengan penggunaan pattern garis kotak yang terdiri dari kombinasi tiga warna.
Pemilihan warna dan pattern jok ini menghadirkan memori yang tak lekang waktu pada Honda Monkey keluaran 1967.
Pattern jok kombinasi warna merah, putih, dan hitam dipadukan dengan Honda Monkey warna Pearl Nebula Red.
BACA JUGA:Terinspirasi dari GP500 1972, MV Agusta Superveloce 1000 Oro Andalkan 'Parts Rasa Racing', Apa Aja?
BACA JUGA:Mirip 250 CL-X Asia, CFMoto 300 CL-X Disebut Cocok Buat Bikers Pemula di Eropa, Begini Alasannya...
Sedangkan pattern jok warna hitam, putih, dan abu-abu dipasangkan dengan Honda Monkey warna Banana Yellow dan Pearl Shining Black.
Detail lain yang berubah adalah warna rangka yang mengikuti tipe warna. Penyesuaian warna tersebut juga berlaku untuk swingarm, garpu depan, serta sokbreker belakang.
Pada bagian tangki mendapat penyesuaian kombinasi warna yang lebih netral, antara putih atau silver.
Marketing Director AHM Thomas Wijaya dalam keterangan resminya mengatakan, Honda Monkey memberikan daya pikat tersendiri, khususnya untuk konsumen yang yang mencari sepeda motor hobi dan mengekspresikan perasaan mereka, sekaligus tertantang untuk tampil unik, fun, dan fashionable.
Thomas menyebutkan, kehadiran Honda Monkey menjadi pilihan bagi pengendara yang menginginkan sepeda motor berdesain tak lekang oleh waktu sebagai bagian dari cara mereka mengekspresikan diri.
Fitur dan Teknologi Terkini
Popularitas sepeda motor yang diperkenalkan pertama kali pada tahun 1961 ini terus bertahan karena desainnya yang ikonik dan dimensinya yang compact, serta bobot yang ringan sehingga sangat menyenangkan digunakan untuk berkendara.
Mesinnya yang berperforma tangguh juga menjanjikan pengendalian yang mudah saat berkendara.
Teknologi modern dihadirkan pada reinkarnasi Honda Monkey. Panelmeter digital full LCD berbentuk bulat, menunjukkan speedometer yang akan berkedip ketika mesin dinyalakan, serta odometer dengan dua trip meter dan 6 bar indikator level bensin.
Keseluruhan pencahayaan sepeda motor ini sudah mengaplikasikan teknologi LED. Anak kunci dengan wave pattern memiliki motif logo Classic Wing.
Model ini juga telah menggunakan teknologi answer back system untuk memudahkan mencari sepeda motor bagi pengendaranya.
Honda Monkey memiliki tangki bensin berukuran 5,6L dengan permukaan glossy. Posisi tangki bensin diletakkan di atas mesin dan dilengkapi dengan emblem logo Old Wing 3D, memperkuat kesan legendaris sepeda motor ini.
Desain ikonik berbalut warna krom juga disematkan pada sepatbor depan dan belakang, penutup knalpot, spion berbentuk bulat dan juga setangnya yang diposisikan tinggi untuk memberikan kenyamanan saat berkendara.
Pada bagian mesin, sensasi berkendara menyenangkan dari Honda Monkey dihasilkan oleh mesin silinder tunggal horizontal 4 percepatan SOHC 125cc yang kuat, dan disesuaikan untuk menghasilkan performa optimal.
Mesin sepeda motor ini memiliki pendingin udara dengan diameter dan panjang langkah 50 x 63,1 serta perbandingan kompresi 10:1, ditunjang dengan teknologi PGM-FI.
Perpaduan itu membuat Honda Monkey mampu menghasilkan tenaga maksimal 6,9kW @6.750 rpm dan torsi puncak 11 Nm @5.500 rpm.
BACA JUGA:Terkuak! Alasan Suzuki Hancurkan GSX-RR Tunggangan Alex Rins dan Joan Mir, Livio Suppo Buka Suara...
Rangka besi dari Honda Monkey didesain untuk menghasilkan keseimbangan antara kekerasan dan fleksibilitas yang sesuai, sangat cocok untuk berbagai kondisi jalanan yang akan dilalui oleh penggunanya.
Memiliki bentuk oval di persilangannya, swingarm dari Honda Monkey mengikuti tema desain melingkar yang menjadi ciri khas model ini.
Model ini memiliki jarak sumbu roda 1.145 mm. Bobotnya juga ringan, yaitu 104 kg dengan ketinggian jok 775 mm dari permukaan tanah.
Ground clearance maksimal dari sepeda motor ini adalah 175 mm. Joknya terbuat dari karet uretan kepadatan tinggi untuk memberikan kenyamanan maksimal.
Suspensi depan inverted telescopic dipadu dengan suspensi belakang ganda. Di bagian pengereman, sepeda motor ini memiliki rem cakram depan berdiameter 220 mm dan rem belakang berdiameter 190 mm.
Dari segi keamanan, Honda Monkey telah menggunakan ABS satu channel di sistem pengeremannya dengan Inertial Measurement Unit (IMU) untuk mencegah ban belakang terangkat saat pengereman mendadak. Pelek berdiameter 12 inci dengan pola block memastikan pengalaman berkendara yang nyaman, dibalut ban depan berukuran 120/80 dan ban belakang 130/80.
Manager Marketing Sales PT Sinar Sentosa Primatama (Sinsen) mengatakan Honda Monkey dipasarkan dengan harga OTR (On The Road) Jambi Rp 79.485.000.