Jangan Biarkan Filter Udara Kotor Pada Sepeda Motor, Ini Dampak Buruknya!

Selasa 17-09-2024,21:07 WIB
Reporter : Alvin Septian
Editor : Alvin Septian

JAKARTA, BIKERSEXPERT.COM -- Seluruh komponen motor dibuat untuk menunjang performa sepeda motor, salah satunya adalah filter atau saringan udara. Komponen ini berfungsi sebagai penyaring kotoran pada udara bebas dari luar yang masuk ke ruang bakar. 

Terdapat 3 jenis bahan yang biasa digunakan untuk saringan udara, yaitu urethane foam (busa), dry paper (bahan dasar sejenis kertas), dan viscous paper element (bahan dasar sejenis kertas yang dilapisi oli).  

Saat ini semua sepeda motor Honda menggunakan saringan udara berjenis viscous paper element. Penyaring udara jenis ini dilapisi oli yang mampu menangkap debu dari udara luar. 

Seiring pemakaian, beragam kotoran akan menumpuk pada saringan udara. Jika tumpukan kotoran itu dibiarkan dalam waktu lama, tentu akan memberi dampak buruk bagi sepeda motor, diantaranya:

BACA JUGA:5 Penyebab Bahan Bakar Sepeda Motor Boros, Nomor 5 Sering di Abaikan!

BACA JUGA:Jangan Sampai Telat, Kenali Waktu Yang Tepat Untuk Ganti Oli Motor!

1. Tarikan Mesin Berat

Tumpukan udara pada filter akan menghambat aliran udara segar ke ruang bakar. Sementara itu, proses pembakaran akan sempurna jika campuran udara dan bahan bakar terjadi dengan komposisi yang tepat, tidak terlalu banyak bensin atau tidak terlalu banyak udara. 

Jika asupan udara ke ruang bakar terhambat, akan membuat proses pembakaran jadi tidak sempurna sehingga tarikan mesin jadi berat atau kurang bertenaga.

2. Boros Bahan Bakar

Kotoran pada filter udara akan menghambat asupan udara segar yang diperlukan mesin. Akibatnya proses pencampuran udara dan bensin di ruang bakar jadi tidak seimbang. Volume bahan bakar yang disemprotkan akan lebih banyak dibanding udara. 

Selain membuat tarikan motor jadi berat, konsumsi bahan bakar pun jadi lebih boros karena banyak bahan bakar yang terbakar sia-sia.

BACA JUGA:Mulai Dari Harga Rp 50 ribu, Aksesori Ini Bikin Honda PCX 160 mu Tambah Ganteng Sob!

BACA JUGA:Persiapan Tim Yamaha Racing Indonesia Untuk Menghadapi ARRC 2024 di Sepang

3. Penumpukan Karbon di Ruang Bakar

Kategori :